Assalamualaikum..
good evening..
selamat sore..
Innalillahiwainnaillaihi roji'un *loooooh salah yaa?
apa kabar semua?
huahahaha pasti pada nunggu tulisan gue yang paling baru ya?
*berasapenulisterkenal.co.id
so sore hari ini gue sambil gerudak-geruduk nulis blog sambil dengerin new hits singlenya Enrique Iglesias featuring Ciara yang judulnya "Taking Back My Love". Tenang-tenang gue ga akan ambil cinta gue kembali kok. Perasaan baru aja dikasih kok udah diminta yaa? ntar kata orang bisa gondokan. hue hue hue ga jelas aaah..
so what on earth lately?
ada gosip baru?
haha..
so ini yang baru-baru aja kejadian di hidup gue.
beberapa hari yang lalu gue baru aja kelar nulis proposal penelitian gue untuk ke Singapore. gue nulis masalah Arbitrase di Indonesia. huee pada tau Arbitrase ga? jadi kalo ga tau biar gue jelasin Arbitrase itu menurut UU No.30 Tahun 1999 adalah... *silahkan googling.
jadi singkatnya Arbitrase itu adalah salah satu jalur penyelesaian sengketa diluar jalur litigasi atau persidangan. nah biasa nya arbitrase itu digunain oleh kalangan pebisnis untuk menyelesaikan sengketa. jadi para pihak menggunakan hakim "swasta" untuk menyelesaikan sengketa mereka. Hakim-hakim itu bisa di tunjuk oleh para pihak dari badan arbitrase yang udah ada misalnya BANI (Badan Arbitrase Nasional Indonesia), SIAC (Singapore International Arbitration Centre) atau bisa dengan hakim ad-hock. jadi hakim ad-hock itu sendiri dibentuk jika terjadi sengketa aja.
contohnya yang paling hot adalah kasus KBC VS Pertamina. KBC adalah perusahaan perminyakan yang ada di Cibodas punyanya orang bulek. lupa gue punya siapa.
gue sangat tertarik dengan kasus ini karena ada yang janggal. so dalam arbitrase yang dilaksanakan di Swiss, berdasarkan putusan arbitrase Pertamina kalah oleh KBC. nah ketika putusan akan dimintakan eksekuatur sama Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, ketua PN Jak.Pus malah MEMBATALkan putusan tersebut. padahal ini merupakan diluar kewenangan PN Jak.Pus untuk membatalkan suatu putusan Arbitrase. dalam UU no.30 Tahun 1999 sendiri ditegaskan bahwa setiap sengketa yang telah disepakati oleh para pihak untuk diselesaikan dengan menggunakan ADR (Alternative Dispute Resolution) atau dalam bahasa Indonesianya APS (Alternatif Penyelesaian Sengketa) itu pengadilan tidak boleh lagi menerima atau mengadili kasus tersebut.
nah beberapa pemikiran gue yang gue angkat jadi tema penulisan proposal gue adalah kenapa ini bisa terjadi.
menurut gue terlalu besar proteksi negara terhadap pertamina. hal ini menurut gue wajar saja. tapi tunggu wajar yang gue maksud adalah besarnya proteksi negara terhadap perusahaan pribumi. nah yang gue sesalkan adalah tindakan PN Jak.Pus yang membatalkan putusan Arbitrase tersebut. karena maaaaan gentle donk UU sendiri udah buat ketentuanya. yang buat UU juga rakyat (diwakili DPR). so menurut gue PN. Jak.Pus sendiri sudah melakukan suatu tindakan yang diibaratkan kita (sebagai orang Indonesia) meludahi muka sendiri di depan masyarakat Internasional.
ok kalau sekarang banyak banget yang bilang Indonesia harus anti Liberalisasi. gue juga anti liberalisasi man, tapi lo ga sadar apa kelakuan yang lo lakuin itu cuma buat malu aja. lo liat pandangan masyarakat international kepada lembaga peradilan di Indonesia. beuh INDONESIA IS NOT A FAVOR PLACE TO ARBITRATION. what the heck! sebagai bangsa yang yang berkembang kita harus punya DIGNITY doonk!. apa ga makin ketawa itu si Malaysia kalau ngeliat kelakukan Indonesia yang seperti ini?. fair play doonk, take the responsibilty to our self. jangan se-enak udel sendiri. nah kalau misalnya semua pada setuju anti liberalisasi benahin diri sendiri dulu, jadi bangsa yang mandiri *tenang gue ga kampanye disini. lain kali kalo buat perjanjian sama orang asing hati-hati, jangan mau enak untuk perut sendiri tapi harga diri negara dikorbankan.
hueeee kok gue jadi emosi..
anyway baruu aja senen yang lalu gue operasi gigi.
gue mengalami kenaehan yang disebut IMPAKSI, jadi gigi gue itu tumbuhnya ga genah.
lo bayangin aja masa akar gigi gue bisa bengkok hampir 45 derjat? walhasil dengan rahang yang sempit ini gigi gue tumbuhnya aneh dan harus di operasi.
huhu operasi yang sewajarnya cuma butuh waktu 20 menit kemaren hampir sejam untuk ngambil akar gigi gue yang ketinggalan didalam gusi. dan itu juga belum keambil semua karena tinggal 2mm lagi yang masih nyangkut didalem. yaaah semoga gue bukan korban malpraktek yaa,walopun rumah sakit yang gue datengin udah mirip mall.
hue malem pertama habis operasi gue ga bisa tidur sama sekali,damn!
haha tapi malem pertama habis operasi juga gue langsung makan deh itu biskuit monde Serena sama semangkok sedeng ice cream walls. baru kali ini gue makan biskuit dan ice cream penuh tantangan. haha..
dan rasanya lebih seru karena ada sakit-sakitnya dikit.
good evening..
selamat sore..
Innalillahiwainnaillaihi roji'un *loooooh salah yaa?
apa kabar semua?
huahahaha pasti pada nunggu tulisan gue yang paling baru ya?
*berasapenulisterkenal.co.id
so sore hari ini gue sambil gerudak-geruduk nulis blog sambil dengerin new hits singlenya Enrique Iglesias featuring Ciara yang judulnya "Taking Back My Love". Tenang-tenang gue ga akan ambil cinta gue kembali kok. Perasaan baru aja dikasih kok udah diminta yaa? ntar kata orang bisa gondokan. hue hue hue ga jelas aaah..
so what on earth lately?
ada gosip baru?
haha..
so ini yang baru-baru aja kejadian di hidup gue.
beberapa hari yang lalu gue baru aja kelar nulis proposal penelitian gue untuk ke Singapore. gue nulis masalah Arbitrase di Indonesia. huee pada tau Arbitrase ga? jadi kalo ga tau biar gue jelasin Arbitrase itu menurut UU No.30 Tahun 1999 adalah... *silahkan googling.
jadi singkatnya Arbitrase itu adalah salah satu jalur penyelesaian sengketa diluar jalur litigasi atau persidangan. nah biasa nya arbitrase itu digunain oleh kalangan pebisnis untuk menyelesaikan sengketa. jadi para pihak menggunakan hakim "swasta" untuk menyelesaikan sengketa mereka. Hakim-hakim itu bisa di tunjuk oleh para pihak dari badan arbitrase yang udah ada misalnya BANI (Badan Arbitrase Nasional Indonesia), SIAC (Singapore International Arbitration Centre) atau bisa dengan hakim ad-hock. jadi hakim ad-hock itu sendiri dibentuk jika terjadi sengketa aja.
contohnya yang paling hot adalah kasus KBC VS Pertamina. KBC adalah perusahaan perminyakan yang ada di Cibodas punyanya orang bulek. lupa gue punya siapa.
gue sangat tertarik dengan kasus ini karena ada yang janggal. so dalam arbitrase yang dilaksanakan di Swiss, berdasarkan putusan arbitrase Pertamina kalah oleh KBC. nah ketika putusan akan dimintakan eksekuatur sama Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, ketua PN Jak.Pus malah MEMBATALkan putusan tersebut. padahal ini merupakan diluar kewenangan PN Jak.Pus untuk membatalkan suatu putusan Arbitrase. dalam UU no.30 Tahun 1999 sendiri ditegaskan bahwa setiap sengketa yang telah disepakati oleh para pihak untuk diselesaikan dengan menggunakan ADR (Alternative Dispute Resolution) atau dalam bahasa Indonesianya APS (Alternatif Penyelesaian Sengketa) itu pengadilan tidak boleh lagi menerima atau mengadili kasus tersebut.
nah beberapa pemikiran gue yang gue angkat jadi tema penulisan proposal gue adalah kenapa ini bisa terjadi.
menurut gue terlalu besar proteksi negara terhadap pertamina. hal ini menurut gue wajar saja. tapi tunggu wajar yang gue maksud adalah besarnya proteksi negara terhadap perusahaan pribumi. nah yang gue sesalkan adalah tindakan PN Jak.Pus yang membatalkan putusan Arbitrase tersebut. karena maaaaan gentle donk UU sendiri udah buat ketentuanya. yang buat UU juga rakyat (diwakili DPR). so menurut gue PN. Jak.Pus sendiri sudah melakukan suatu tindakan yang diibaratkan kita (sebagai orang Indonesia) meludahi muka sendiri di depan masyarakat Internasional.
ok kalau sekarang banyak banget yang bilang Indonesia harus anti Liberalisasi. gue juga anti liberalisasi man, tapi lo ga sadar apa kelakuan yang lo lakuin itu cuma buat malu aja. lo liat pandangan masyarakat international kepada lembaga peradilan di Indonesia. beuh INDONESIA IS NOT A FAVOR PLACE TO ARBITRATION. what the heck! sebagai bangsa yang yang berkembang kita harus punya DIGNITY doonk!. apa ga makin ketawa itu si Malaysia kalau ngeliat kelakukan Indonesia yang seperti ini?. fair play doonk, take the responsibilty to our self. jangan se-enak udel sendiri. nah kalau misalnya semua pada setuju anti liberalisasi benahin diri sendiri dulu, jadi bangsa yang mandiri *tenang gue ga kampanye disini. lain kali kalo buat perjanjian sama orang asing hati-hati, jangan mau enak untuk perut sendiri tapi harga diri negara dikorbankan.
hueeee kok gue jadi emosi..
anyway baruu aja senen yang lalu gue operasi gigi.
gue mengalami kenaehan yang disebut IMPAKSI, jadi gigi gue itu tumbuhnya ga genah.
lo bayangin aja masa akar gigi gue bisa bengkok hampir 45 derjat? walhasil dengan rahang yang sempit ini gigi gue tumbuhnya aneh dan harus di operasi.
huhu operasi yang sewajarnya cuma butuh waktu 20 menit kemaren hampir sejam untuk ngambil akar gigi gue yang ketinggalan didalam gusi. dan itu juga belum keambil semua karena tinggal 2mm lagi yang masih nyangkut didalem. yaaah semoga gue bukan korban malpraktek yaa,walopun rumah sakit yang gue datengin udah mirip mall.
hue malem pertama habis operasi gue ga bisa tidur sama sekali,damn!
haha tapi malem pertama habis operasi juga gue langsung makan deh itu biskuit monde Serena sama semangkok sedeng ice cream walls. baru kali ini gue makan biskuit dan ice cream penuh tantangan. haha..
dan rasanya lebih seru karena ada sakit-sakitnya dikit.
Gigi gue yang tercabut secara tidak utuh.
hehe darahnya sampe kering digigi
hehe darahnya sampe kering digigi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar